
Perayaan Puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-75 Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) akan diselenggarakan di GKI Pondok Indah, Jakarta, pada Sabtu, 31 Mei 2025. Dengan mengusung tema “Kesatuan Tubuh Kristus yang Tangguh dan Relevan,” peringatan ini diharapkan menjadi momentum penguatan kesatuan gereja serta kepedulian sosial di tengah krisis yang melanda bangsa.
Sekretaris Umum PGI, Pdt. Darwin Darmawan, dalam konferensi pers di Grha Oikoumene, Jakarta, Rabu (28/5), menyampaikan bahwa perayaan ini merupakan puncak dari rangkaian kegiatan yang telah digelar di berbagai daerah selama April dan Mei. Kegiatan tersebut dimulai dari Sumatera Utara melalui semiloka keesaan gereja di Siantar dan Medan, kemudian berlanjut ke Jawa Timur, Ambon, Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Jayapura.
“Di Papua kita fokus pada semiloka membahas kedamaian. Kita ingin Papua benar-benar menjadi tanah damai karena kontribusinya sangat besar bagi Indonesia,” ujar Pdt. Darwin.
PGI juga telah mengadakan ziarah ke makam tokoh-tokoh oikumenis serta menginisiasi gerakan menanam 75.000 pohon di gereja-gereja seluruh Indonesia bersama Kementerian Kehutanan, termasuk penanaman mangrove di Ambon.
Menjelang puncak perayaan, akan digelar PGI FEST pada Jumat, 30 Mei 2025, di GPIB Immanuel Gambir, Jakarta. Sekretaris Umum Panitia HUT ke-75 PGI, Pdt. Audy Wuisan, menyebutkan bahwa festival ini akan diramaikan berbagai kegiatan menarik seperti lomba catur cepat, Kid’s Corner (lomba menggambar, bernyanyi, dan bercerita), donor darah, dan festival seni yang menghadirkan artis nasional seperti Once Mekel, Dirly Idol, dan Iko Pentury.
“Setiap pendonor akan menerima Alkitab baru dan paket bantuan sosial. Kegiatan ini juga akan dihadiri Wakil Gubernur DKJ, Rano Karno,” kata Pdt. Audy.
Perayaan Puncak pada Sabtu (31/5) akan berlangsung dari siang hingga malam dengan menghadirkan pertunjukan musik tradisional dan seni budaya daerah, serta makan malam bersama yang melibatkan pelaku UMKM dalam penyajian hidangan.
Acara ini akan dihadiri Majelis Pekerja Harian PGI, Majelis Pertimbangan PGI, PGIW dari seluruh Indonesia, perwakilan sinode anggota PGI, para undangan, serta ditargetkan akan dihadiri oleh sekitar 2.000 peserta. Gubernur DKJ Pramono Anung dipastikan hadir, dan kehadiran Menteri Agama RI juga sedang diupayakan.
Terkait pemindahan lokasi dari yang semula direncanakan di BSD ke GKI Pondok Indah, Pdt. Darwin menegaskan bahwa hal ini adalah bentuk respons terhadap kondisi bangsa yang tengah menghadapi berbagai krisis, termasuk krisis kesejahteraan, oikumene, ekologi, hingga keluarga.
“Dalam situasi ini, kami menekankan keugaharian. HUT ke-75 PGI bukan hanya selebrasi, tetapi juga panggilan untuk merefleksikan relevansi gereja dalam menjawab tantangan zaman,” ujar Pdt. Darwin, yang juga berasal dari GKI Bogor.
Dengan semangat kesatuan dan kepedulian yang menyatu, HUT ke-75 PGI diharapkan menjadi momentum penting dalam memperkuat peran gereja bagi bangsa dan dunia. (Sudutpandangnews.com)
Comments (0)
There are no comments yet